Minggu, 05 April 2009

10 Bad Habit Perusak Otak

Perlu anda perhatikan kembali kebiasaan-kebiasaan anda setiap hari, apakah kebiasaan itu termasuk dalam 10 kebiasaan yang dapat merusak otak? Temukan jawabannya dari daftar berikut ini.

1. Tidak Sarapan Pagi
Sarapan pagi merupakan jhla yang paling penting dilakukan karena selain sarapan dapat menunjang kebutuhan tubuh selam kita beraktivitas samapi siang ternyata sarapan juga penting bagi otk. Mereka yang tidak pernah melakukan sarapan mempunyai kadar gula yang rendah, akibatnya supali nutrisi ke otak menjadi kurang.

2. Makan Terlalu Banyak
Terlalu banyak makan, apalagi makanan yang berkadar lemak tinngi, dapat menyebabkan penimbunan lemak pada dinding otak dan pembuluh darah, akibatnya kemampuan kerja otak menurun.

3. Merokok
Zat rokok yang terhisap dapat mengakibatkan penyusutan otaka secara cepat dan dapat mengakibatkan penyakit Alzheimer.

4. Mengkonsumsi Gula Terlalu Banyak
Mengkonsumsi gula terlalu banyak dapat mengakibatkan terganggunya penyerapan nutrisi dan protein sehingga dapat terjadi ketidakseimbangan gizi yang akan mengganggu perkembangan otak.

5. Polusi udara
Otak merupakan organ yang mengkonsumsi oksigen terbanyak. Menghirup udara yang berpolusi dapat menurunkan suplai oksigen dan menurunkan efesiensi otak.
6. Kurang Tidur
Saat kita tidur otak juga beristirahat dan memulihkan kemampuannya. Bila kita kurang tidur dalam kurun waktu lama dapat menyebabkan kerusakan sel-sel otak secara cepat.
7. Tidur Sambil Menutup Kepala
Tidur sambil menutup kepala dapat meningkatkan konsentrasi zat karbondioksida dan menurunkan konsentrasi oksigen sehingga menimbulkan efek kerusakan pada otak.
8. Menggunakan Pikiran Saat Sakit
Memaksakan berpikir dan bekerja terlalu keras dapat saat sedang sakit dapat menyebabkan berkurangnya efektivitas kerja otak dan dapat merusak otak.
9. Kurang Menstimulasi Otak
Berpikir adalah cara yang paling tepat melatih otak kita, bila kita jarang menstimulasi otak untuk berpikir dapat emngkerutkan otak kita.
10. Jarang Berkomunikasi
Berkomunikasi merupakan sarana tepat untuk memacu kerja otak. Berkomunikasi yang menggunakan intelektual dapat memicu efesiensi otak. Jarang berkomunikasi dapat menyebabkan intelektual otak jadi kurang terlatih.
sumber : http://www.perempuan.com/new/index.php?aid=18745&cid=5&04%2F06%2F09%2C09%3A04%3A14

Tidak ada komentar:

Posting Komentar